Bintan, gebraknusantara.co.id
Gonjang-ganjing soal persampahan di Kecamatan Bintan Utara (Binut) Kabupaten Bintan, sepertinya tak berkesudahan. Justru belakangan terdengar sangat miris. Pasalnya, wilayah seluas itu hanya memiliki tiga unit armada angkut sampah yang harus membawa sampah ke lokasi TPA di Kelurahan Sei Enam Kecamatan Bintan Timur Kabupaten Bintan.
Selain usia armada yang sudah tua, jarak tempuh juga terbilang sangat jauh. Jika diamati, jaraknya mencapai ratusan kilometer dari pengambilan sampah menuju TPA. Hal itu disampaikan Jarita Ahmad, bagian pengendali dampak lingkungan muda DLH Kabupaten Bintan, ketika ditemui di kantornya (18/01/2023).
Jarita memaparkan, “sebenarnya, armada angkut sampah di Kecamatan Bintan Utara, masih sangat sedikit. Terus terang saya sampaikan, bahwa armada yang ada sekarang hanya tiga unit. Sedangkan jarak tempuh ke lokasi TPA sangat jauh, ‘katanya di kantornya (18/01/2023).
Selain itu, usia armada angkut sampah pun sudah tua. Sedangkan jarak tempuh mencapai ratusan kilometer. Dan ini harus dilakukan setiap hari. Apalagi sekarang ini. Mobil yang beroperasi hanya dua unit. Soalnya, mobil yang satu sedang rusak. Dan sampai sekarang masih di bengkel. Jadi, kalau kondisinya seperti ini, bagaimana proses mengangkut sampah ke lokasi TPA bisa lancar, “imbuhnya.
Jarita melanjutkan. Belum lagi kita bicara soal kondisi sopir yang harus berpacu mengejar waktu. Agar bisa membuang sampah ke TPA sebanyak mungkin. Tapi, mereka kan punya keterbatasan daya tahan fisiknya, “ujarnya.
Untuk wilayah Bintan Utara, lanjut Jarita. Ada 8 Amroll (bak tempat pembuangan sampah sementara-red). Diantaranya, 1 unit di Mentigi, 2 unit di Pasar Baru Tanjung Uban. 2 unit jalan Nipah Tanjung Uban. 2 unit di Simpang Pegadaian dan 1 unit lagi di Simpang Perumahan Citra Onix Tanjung Uban. Sedangkan armada angkut sampah cuma dua, “bebernya.
Masih menurut Jarita. Melalui media ini, kami berharap ada perhatian Pemkab Bintan untuk menambah armada angkut sampah itu. Khususnya di wilayah Bintan Utara. Tujuannya, agar pengangkutan sampah di wilayah ini bisa lancar, “tutupnya.
Armada pengangkut sampah yang sangat minim itu, dirasa perlu untuk penambahan. Sementara, jumlah penduduk di wilayah Bintan Utara semakin hari semakin bertambah. Bukan hanya itu. Pemkab Bintan juga dirasa perlu menyediakan TPA di wilayah Bintan Utara. Tujuannya, agar jarak tempuh ke lokasi TPA tidak terlalu jauh. (Richard)..
